Asyiknya "PENJILAT"
Pada keputusan terselubung i rasa Logika tak mampu lagi berkata Netra tertutup oleh realita Yang nampak semua terasa istimewa Angkuh dan congkak terus bertunak Berdalih atas nama lakon dalam ketoprak K adang (me) lupa di mana berpijak Terus bermain hingga mengundang decak Lakoni peran sewenang wenang T ak segera sadar telah berbuat lancang M ainkan perasaan bersilang H anya untuk kepentingan segelintir orang Tunggu,, tunggulah barang sejenak Jentera memutar dan terus menjejak Akan tiba masa di mana semua menyeruak Segera tampak kejalanganmu tak berjarak Lanjutan dari Sabda Api, 20 September 17