Al-Anam : Lima Puluh Tiga

 

Saat sisi liarku meronta

Melihat dunia penuh pesona

Pertanyakan keadilan Tuhan

Iri dengki menghentak di dada

Bergelinjang menebar lara

 

Dalam gundah gulana

Kuambil buku di meja

Kusimak kata per kata

Netra tertumbuk satu kalimah

 

Al-Anam lima puluh tiga

Allah akan uji sebagian miskin dari mereka

Dan diuji sebagian menjadi kaya

Hingga manusia berkata

: “orang macam inikah diantara kita yang diberi anugerah olehNya?”

 

Ingatlah duhai hati nestapa

DIA tahu tentang kita

Siapa yang senantiasa

Berucap syukur padaNya

 

Sunatullah telah bergema

: hidup miskin – hidup kaya

: hati susah – hati senang

: orang tua – anak muda,

Berserak di segala penjuru fana

Kita adalah sama

Pembeda hanyalah taqwa

 

Duhai Pembuat Jiwa Tenang

Luruh sudah gelisah menerpa

Qada dan qodar telah bersabda

Semua atas kehendakNya


Lereng Sumbing Sindoro, 20 Januari 2015

repost 5 September 2022

 

 

 

 


 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rasa yang menguar

Kulihat Pelangi Bersamamu

(Puisi) Tarian koruptor