(Puisi).... Memasung Rindu



Memasung Rindu

Pada rintik hujan meluruh
Duapuluh Sembilan Nopember lalu
Sejenak kutemukan telaga biru
Laksana alunan larik mendayu
Ingin kureguk sepenuh kalbu
*
Langgam  senantiasa menggugah bertalu
Merahimi segumpal sahdu
Sekian lama telah berlalu
Puisi itu kini membeku
Namun mampu memasung rindu
**
 Lereng SumbingSIndoro, Januari2017





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kulihat Pelangi Bersamamu

(Puisi) Tarian koruptor

Paling Jauh dan Paling Dekat Dengan Manusia?