Pohon Rambutan di Rumah Embah
Ada setumpuk kenangan
Melihat pohon rambutan di halaman depan
Tidak berubah meski terlihat renta
Berdiri tegak di secuil tanah harapan
Terdekap oleh temboktembok angkuh
Sesekali terdengar gemerisik daun
Desaunya menggerayang jiwa
Menari bersama sepoi angin
Mengirimkan sececap rindu
Atas sejuk menggelayuti raga
Dia mengajariku tentang sebuah elan
Tak letih terus bertumbuh
Meski tak ada lagi sudi melirik
Atau sekadar menyapanya
Seperti dulu saat masih kanak,
Saban hari tak lelah memelukmu erat
Meniti pelan menjulang ke atas
Seakan hendak menembus langit
Berhenti untuk bercengkrama
Pada dahan dahan kuat
Ia tak pernah patah hati,
Meski gerumbul rambutan dipetik berkali
Ia tetap setia pada janji
Memberikan kenangan termanis yang dimiliki
Lereng Susi, 6 april 2023
#Terbit Dalam Antologi "Pohon"
Komentar
Posting Komentar